Manfaat Daun Pisang Kering / Klaras Untuk Budidaya Jangkrik
Manfaat Daun Pisang Kering, jenispisangdanmanfaatnya.blogspot.co.id | Pohon pisang hampir serupa dengan pohon kelapa dalam segi manfaat, mulai dari buah, daun, batang, hingga akar bisa digunakan atau dimanfaatkan untuk kebutuhan kita atau umat manusia.
Ketika temen temen perhatikan dari berbagai kuliner di Indonesia banyak menggunakan daun pisang sebagai pembungkus atau sebagai alas makanan.
Daun pisang juga seperti daun teh, itu karena daun pisang juga mengandung polifenol. Polifenol sendiri menurut dari beberapa penelitian memiliki manfaat sebagai antioksidan yang tentunya sangat baik untuk kesehatan. Sedangkan antioksidan polifenol sendiri bisa mengurangi resiko penyakit jantung dan pembuluh dara hingga kangker.
Itu beberapa manfaat daun pisang, yang tentunya masih banyak lagi manfaat yang bisa kita ambil dari daun pisang.
Selain daun pisang yang masih dalam keadaan segar atau yang masih hijau, ternyata daun pisang yang sudah tua atau kering juga sangat bermanfaat bagi manusia. Terlebih para peternak atau pembudidaya jangkrik.
Lalu apa manfaat daun pisang kering untuk budidaya jangkrik? berikut adalah jawabanya.
Di daerah saya daun pisang kering ini disebut dengan klaras. Para pembudidaya jangkrik sangat menyukai klaras di daerah saya ketimbang menggunakan try telur ( eggtray ).
Alasanya lebih banyak untung ketimbang menggunakan try telur, itu karena menggunakan daun pisang kering geratis, tinggal cari dari kebun kebun pisang.
Selain itu penggunaan daun pisang kering atau klaras ini lebih mendekati alam dimana habitat jangkrik hidup.
Karena kesuksesan budidaya jangkrik juga tergantung bagaimana para petani jangkrik mengkondisikan kandang sesuai dengan alamnya.
Untuk itu dalam budidaya jangkrik, kandang jangkrik juga harus dijauhkan dari hingar bingar, lalu lalang manusia atau dengan kata lain kandang ditempatkan pada lokasi yang sunyi, sesuai habitat alaminya.
Baca juga : Gambar Gambar Pisang Kepok Putih Dan Pohonya
Nah itulah sekelumit manfaat daun pisang kering atau klaras untuk bididaya jangkrik, yang dipandang sebelah mata oleh sebagian dari kita.
Ketika temen temen perhatikan dari berbagai kuliner di Indonesia banyak menggunakan daun pisang sebagai pembungkus atau sebagai alas makanan.
Daun pisang juga seperti daun teh, itu karena daun pisang juga mengandung polifenol. Polifenol sendiri menurut dari beberapa penelitian memiliki manfaat sebagai antioksidan yang tentunya sangat baik untuk kesehatan. Sedangkan antioksidan polifenol sendiri bisa mengurangi resiko penyakit jantung dan pembuluh dara hingga kangker.
Itu beberapa manfaat daun pisang, yang tentunya masih banyak lagi manfaat yang bisa kita ambil dari daun pisang.
Selain daun pisang yang masih dalam keadaan segar atau yang masih hijau, ternyata daun pisang yang sudah tua atau kering juga sangat bermanfaat bagi manusia. Terlebih para peternak atau pembudidaya jangkrik.
Lalu apa manfaat daun pisang kering untuk budidaya jangkrik? berikut adalah jawabanya.
Manfaat Daun Pisang Kering Untuk Manipulasi Alam
Di bawah ini adalah gambar petani yang baru berburu daun pisang kering atau klaras di kebun kebun pisang di daerah saya. |
| Gambar Daun Pisang Kering |
Alasanya lebih banyak untung ketimbang menggunakan try telur, itu karena menggunakan daun pisang kering geratis, tinggal cari dari kebun kebun pisang.
Selain itu penggunaan daun pisang kering atau klaras ini lebih mendekati alam dimana habitat jangkrik hidup.
Karena kesuksesan budidaya jangkrik juga tergantung bagaimana para petani jangkrik mengkondisikan kandang sesuai dengan alamnya.
Untuk itu dalam budidaya jangkrik, kandang jangkrik juga harus dijauhkan dari hingar bingar, lalu lalang manusia atau dengan kata lain kandang ditempatkan pada lokasi yang sunyi, sesuai habitat alaminya.
Baca juga : Gambar Gambar Pisang Kepok Putih Dan Pohonya
Nah itulah sekelumit manfaat daun pisang kering atau klaras untuk bididaya jangkrik, yang dipandang sebelah mata oleh sebagian dari kita.
0 Response to "Manfaat Daun Pisang Kering / Klaras Untuk Budidaya Jangkrik"
Post a Comment